Minggu, 28 Februari 2016

sejarah singkat php

Sejarah Singkat PHP

PHP diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994. Awalnya, PHP digunakan untuk mencatat jumlah serta untuk mengetahui siapa saja pengunjung pada homepage-nya. Rasmus Lerdorf adalah seorang pendukung open source. Oleh karena itu, ia mengeluarkan Personal Home Page Tools versi 1.0 secara gratis, kemudian menambah kemampuan PHP 1.0 dan meluncurkan PHP 2.0.
Pada tahun 1996, PHP telah banyak digunakan dalam website di dunia. Sebuah kelompok pengembangan software yang terdiri dari Rasmus, Zeew Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama untuk meyempurnakan PHP 2.0. akhirnya, pada tahun 1998, PHP 3.0 diluncurkan. Penyempurnaan terus dilakukan sehingga pada tahun 2000 dikeluarkan PHP 4.0. tidak berhenti sampai di situ, kemampuan PHP terus ditambah, dan saat buku ini disusun, versi terbaru yang telah dikeluarkan adalah PHP 5.0.x.

pengertian dan sejarah java script

Pengertian JavaScript

Pengertian Javascript

JavaScript adalah bahasa pemrograman yang bisa disisipkan ke HTML seperti halnya PHP akan tetapi javascript berjalan di sisi Client.
JavaScript adalah bahasa pemrograman yang bisa disisipkan ke HTML seperti halnya PHP akan tetapi javascript berjalan di sisi Client
Misalnya, jam ditampilkan pada halaman yang update sendiri untuk menunjukkan waktu saat ini pada komputer pengguna. Desain JavaScript dipengaruhi oleh banyak bahasa pemrograman, termasuk C, tetapi dimaksudkan untuk lebih digunakan oleh non-programmer. JavaScript tidak didasarkan pada atau terkait ke Java, ini adalah kesalahpahaman umum. JavaScript seringkali disertakan dalam file HTML atau link dari file HTML dan dijalankan secara lokal oleh web browser. Ini berarti bahwa server bebas untuk mengerjakan sesuatu yang lain daripada pemrosesan instruksi untuk setiap klien. Hal ini telah membuat JavaScript pilihan yang lebih populer daripada bahasa yang memerlukan server untuk melakukan pengolahan.

Sejarah Javascript

JavaScript pertama kali dikembangkan oleh Brendan Eich dari Netscape dibawah nama Mocha, yang nantinya namanya diganti menjadi LiveScript, dan akhirnya menjadi JavaScript.
Navigator sebelumnya telah mendukung Java untuk lebih bisa dimanfaatkan para programmer yang non-Java. Maka dikembangkanlah bahasa pemrograman bernama LiveScript untuk mengakomodasi hal tersebut. Bahasa pemrograman inilah yang akhirnya berkembang dan diberi nama JavaScript, walaupun tidak ada hubungan bahasa antara Java dengan JavaScript.
JavaScript bisa digunakan untuk banyak tujuan, misalnya untuk membuat efek rollover baik di gambar maupun teks, dan yang penting juga adalah untuk membuat AJAX.[6] JavaScript adalah bahasa yang digunakan untuk AJAX
Beberapa contoh menggunakan adalah:
  • berputar atau bergulir teks.
  • membuat bagian dari suatu bentuk terlihat atau tidak terlihat. Sebagai contoh, dalam sebuah formulir pemesanan, jika pengguna kutu kotak centang “menyampaikan kepada alamat yang berbeda”, bagian ekstra dengan kotak teks dengan streetname pengiriman, nomor, dan tempat dapat dibuat terlihat.
  • drop down menu.
  • mengambil informasi tambahan dari server (Ajax) untuk sebagian me-refresh halaman.
  • memvalidasi input pengguna pada formulir.
  • perhitungan tanpa perlu kembali ke server.
  • menentukan jenis browser.
jelas beberapa informasi dari jenis tertentu dari pengguna, seperti alamat email dari bot.
Bahasa server-side seperti PHP atau Perl adalah cara terbaik untuk memodifikasi halaman sebelum loading, meskipun ada beberapa kasus Server-JavaScript (SJS). Tidak semua browser memiliki juru JavaScript (seperti browser hanya teks Lynx), atau menjalankan versi terbaru. Selain itu, beberapa pengguna mematikan kemampuan JavaScript dengan pilihan. Umumnya, halaman web harus menggunakan JavaScript untuk meningkatkan pengalaman pengguna, bukan bergantung padanya. Hal ini sering disebut sebagai degradasi anggun (yaitu jika pengguna telah dimatikan JavaScript, halaman harus selalu masih beban, menyajikan informasi yang sama tetapi tanpa fungsi tambahan yang disediakan oleh JavaScript.)

Hubungan ke Java

Meskipun nama yang mirip, Java dan JavaScript, hampir tidak ada hubungannya selain dari sintaks antara dua bahasa. Bahkan mereka dikembangkan oleh dua perusahaan yang sama sekali berbeda, dengan tujuan dan pemikiran yang berbeda: Netscape mengembangkan JavaScript dan Sun Microsystems mengembangkan Java. Hanya saja kedua nama tersebut membingungkan bagi orang yang belum tau.
JavaScript dapat diinterpretasikan oleh browser yang paling  langsung dan cepat, sementara Java memerlukan terpisah “Java Virtual Machine” harus dimulai sebelum menjalankan. JavaScript dan Java sama-sama menggunakan sintaks yang mirip (berdasarkan bahasa C) tetapi perintah yang digunakan banyak yang sangat berbeda. Ada juga perbedaan teknis. Java adalah bahasa diketik statis yang membutuhkan deklarasi semua variabel dan jenis mereka (misalnya integer, string atau boolean). Sebaliknya, Javascript adalah “longgar” bahasa diketik, memungkinkan variabel yang akan digunakan tanpa deklarasi sebelumnya.
Sebagai contoh, membandingkan dua metode penulisan ke tampilan (halaman).
Di Java, untuk menulis “Halo dunia!”, Kode akan membaca: System.out.println (“Halo dunia!”);
Sedangkan dalam JavaScript (di browser), akan berkata: document.write (“Halo dunia! “);
Untuk lebih jelasnya dibawah contoh penulisan javascript,

Penulisan JavaScript

Kode JavaScript biasanya dituliskan dalam bentuk fungsi yang ditaruh di tag <head> yang dibuka dengan tag
<script type=”teks/javascript”>.
<script type=”teks/javascript”>
alert(“Halo Dunia!”);
</script>
Kode JavaScript juga bisa diletakkan di file tersendiri yang berekstensi .js (singkatan dari JavaScript). Untuk memanggil kode JavaScript yang terdapat di file sendiri, di bagian awal <head> harus ditentukan dahulu nama file .js yang dimaksud menggunakan contoh kode seperti berikut:
<script type=”teks/javascript” src=”alamat.js”>
</script>
Script pada bagian head
Script ini akan dieksekusi ketika dipanggil (biasanya berbentuk function) atau dipanggil berdasarkan trigger pada event tertentu. Peletakkan script di head akan menjamin skript di-load terlebih dahulu sebelum digunakan (dipanggil).
<html>
<head>
<script type=”teks/javascript”>

</script>
</head>
</html>
Script pada Body
Script ini dieksekusi ketika halaman di-load sampai di bagian <body>. Ketika menempatkan script pada bagian <body> berarti antara isi dan JavaScript dijadikan satu bagian.
<html>
<head>
</head>
<body>
<script type=”teks/javascript”>

</script>
</body>
</html>
Jumlah JavaScript di <head> dan <body> yang ditempatkan pada dokumen tidak terbatas.
External JavaScript
Terkadang ada yang menginginkan menjalankan JavaScript yang sama dalam beberapa kali pada halaman yang berbeda, tetapi tidak mau disibukkan jika harus menulis ulang script yang diinginkan di setiap halaman. Maka JavaScript dapat ditulis di file secara eksternal. Jadi, antara dokumen HTML dan JavaScript dipisahkan, kemudian berkas tersebut dipanggil dari dokument HTML. Berkas JavaScript tersebut disimpan dengan ekstensi .js.
JavaScript : js/xxx.js document.write(“pesan ini tampil ketika halaman diload”);
Untuk menggunakan eksternal JavaScript (.js) dipakai atribut “src” pada tag <script> pada halaman HTML-nya.
<html>
<head>
</head>
<body>

<script src=”xxx.js”>
</script>
<p>Script di atas berada di berkas “xx.js” (eksternal) </p>
</body>
</html>

perintah dasar cmd

PERINTAH DASAR CMD

Pindah Ke Drive Lain.
Disini kita mulai dengan pindah ke Drive. Contoh kita sekarang berada di drive C, kita mau pindah ke Drive D
Ketikkan Perintah D: lalu tekan enter
Melihat Directory/Folder Aktif
Untuk melihat perintah-perintah DIR ketik aja DIR /? Lalu tekan enter nanti akan keluar perintah-perintahnya ketka kita ketikkan perintah DIR lalu  enter nenti akan keluar semua directory yang aktif. Bias juga dengan perintah DIR /AH lalu tekan enter nanti akan keluar folder-folder yang ber attribute hidden ataupun superhidden dan masih banyak lagi perintah-perintah yang lain yang lebih unik
Masuk Ke directory
MIsalnya kita mau masuk Ke folder coba yang berada di drive D: kita ketik CD coba atau bias juga dengan mengetik CD lalu tekan tab nanti akan keluar daftar-daftar folder ataupun file yang aktif lalu tekan enter jika ingin kembali ke folder sebelumnya ketikkan CD .. lalu enter bias juga dengan perintah CD \ lalu enter.
Membuat Direcrory
Syntax penulisannya MKDIR drive nama_folder_yang_mau_dibuat contoh : Kita mau membuat folder dengan nama Deso di drive D: ketik aja MKDIR D:\Deso tekan enter nah setelah selesai di enter coba lihat di Drive D: jika tidak ada kesalahan Pasti di drive D: ada folder yang bernama Deso.
Menyalin file / mengcopy file
Syntaxnya COPY file_yang_mau_dicopy Alamat_tujuan. contoh kita ingin mengcopykan file gambarku.jpg yang berada di Drive D: di folder Deso mau kita copikan ke drive C: ketik aja REG JENENG eh salah Ketik COPY D:\Deso\gambar.jpg C: lalu enter Nah kalau berhasil File gambar.jpg akan berada di Drive C:
Memindahkan File
Syntaxnya MOVE file_yang_mau_dicopy Alamat_tujuan. Contoh kita ingin memindahkan File tugas.doc yang berada di Drive D: mau kita pindahkan ke Drive D: Di folder Tugas. Ketikkan perintah MOVE D:\tugas.doc d:\Tugas kemudian tekan enter.
Membersihkan Layar
Setelah Mengetikkan perintah-perintah di atas pasti layer sudah penuh dengan tulisan-tulisan dengan perintah CLS lalu tekan enter Layar akan bersih tanpa noda seperti pakai rinso pembersih noda : D.
Mengubah Nama File
Mengubah nama file atau bahasa kerennya Rename. Misalnya kita mau merubah file daftar tugas.doc yang berada di Drive D: menjadi tugasku.doc ketik aja REN daftar tugas.doc tugasku.doc tekan enter Ya kalau berhasil nama filenya akan berubah tapi kalau belum ya anda belum beruntung silahkan coba lagi.
Menghapus File dan Folder
Syntax menghapus file Del Drive:\file yang akan dihapus dan syntax menghapus folder RMDIR Drive:\file yang akan dihapus. contoh kita ingin menghapus file table.doc di drive D: Ketik DEL d:\tabel.doc. dan menghapus folder Gambar Di Drive D: ketik RMDIR D:\gambar tekan enter

cara membuat database MySql dengan CMD

Cara Membuat Database MySQL dengan CMD


1. Buka Control Panel Xampp (Start - All Program- Xampp)
2. Pastikan Apache dan MySQL Running
3. Masuk ke CMD dan Tuliskan Script berikut :
cd ..
cd ..   
cd xampp
cd mysql
cd bin
mysql -u root

4. Bila berhasil ada bacaan 'Welcome to MySQL monitor'. Okeh Kita Lanjutkan dengan databasenya
5. Create database penjualan;
6. Use penjualan;
7. Lalu kita membuat Tabel dari database tersebut :
8. Create table barang (
Kode Varchar (5) Not Null,
Nama Varchar (20) Not Null,
Harga Integer Not Null,
Primary key (Kode)
);

9. Kita akan membuat isi dari Tabelnya :
Insert into barang (Kode, Nama, Harga) Values ("001","Indomie Goreng","2000");
10. Bila ingin melihat Hasilnya : Select*From barang;

11. Bila ingin membuat isinya banyak, Ulangi langkan No.10 tetapi 001 diganti menjadi 002 karna tadi kita mengkasi Primary Key di Kode.

TAMBAHAN

*Disini saya sudah membuat 3 isi dari tabel tersebut*

1. Melihat Hasil : Select*From barang; 
2. Melihat Tabel : Show Tables;
3. Melihat Struktur Pembuatan : Desc barang;
4. Menambah Field : Alter table barang add Jumlah Integer Not Null; 
*Bila ingin mengisi datanya gunakan sama sepertinya No.8*

5. Merubah Nama Field : Alter table barang change Nama Nama_Barang varchar(20) not null;

6. Merubah Isi Field : Update barang set Nama_Barang="Shampo" where kode="001";

7. Menghapus Satu Barisan : Delete from barang where kode="001";

8. Menghapus Table : Drop barang;
9. Menghapus Database : Drop enjualan;

cara membuat database di xampp

Membuat Database Dengan XAMPP

Masih berada di seri artikel Cara Membuat Website. Setelah kita belajar cara menginstal XAMPP dan menjalankannya, sekarang saatnya kita belajar bagaimana membuat database di XAMPP dan cara install WordPress di localhost. Artinya kita menginstal WordPress di komputer kita sendiri atau menginstal WordPress secara offline.
Diasumsikan Anda sudah bisa menjalankan aplikasi XAMPP. Sehingga sekarang komputer Anda sudah bisa dijadikan server. Oia, jangan lupa untuk memastikan bahwa aplikasi XAMPP bisa berjalan dengan baik ya. Cek kembali dengan mengetik http://localhost/xampp di browser, lalu cek status. Detilnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini.
12-status-xampp

Membuat Database dan User di XAMPP

Sebelum kita menginstal WordPress, kita harus membuat database dan user terlebih dahulu. Ini harus kita lakukan karena WordPress merupakan aplikasi website yang membutuhkan database untuk menyimpan data-data yang kita gunakan.
  1. Pertama-tama kita harus masuk ke phpmyadmin di XAMPP. Ketik di browser alamat http://localhost/phpmyadmin sehingga muncul tampilan seperti ini..
    membuat database di xampp, phpmyadmin, xampp
  2. Pada menu Database, silahkan masukkan nama database yang diinginkan, kemudian klik Create. Ingat-ingat nama database tersebut ya, karena kita akan menggunakannya nanti. Jika perlu, tuliskan di aplikasi notepad supaya mudah bagi kita untuk mengingatnya.
    buat database di xampp, membuat database
    NB: Di sini saya menggunakan nama database “blogku“.
  3. Sekarang saatnya kita menambahkan nama user untuk database yang baru saja kita buat. Silahkan masuk ke database yang sudah dibuat, Anda bisa menemukannya di bagian sebelah kiri. Begitu masuk, lihat menu Privileges. Kemudian klik Add user.
    menambah user database di xampp
  4. Begitu Anda klik Add User maka akan muncul form pembuatan user baru. Isikan username, Anda bisa mengisikannya dengan nama apapun teserah Anda, yang penting Anda hafal. Kemudian isikan juga host, gunakan use text field saja, lalu isikan dengan localhost. Selanjutnya isikan password 2 kali dan harus sama. Terakhir, centang grant all privileges on database.
    form tambah user di phpmyadmin xampp, membuat database xampp
  5. Eits, tunggu dulu, belum selesai. Scroll ke bawah, dan Anda akan menemukan opsi Global Privileges guna memberikan hak akses kepada user untuk mengelola semua database, klik Check All saja. Setelah itu, pencet tombol Add User.
    check privileges phpmyadmin xampp, membuat database xampp

cara membuat tabel di HTML menggunakan atribut colspan dan rowspan

Membuat tabel menggunakan atribut colspan dan rowspan


1. Buat script htmlnya, atau gak copas aja script yang saya buat ini.
Gambar : Output
 
  <html>
    <head>
         <title>table colspan dan rowspan</title></head>
    <body>
        <h4>gabungan dua kolom:<h4>
    <table border="1">
            <tr>
                 <th>Nama</th>
                 <th colspan="2">Telepon</th>
            </tr>
            <tr>
                 <td>Dion Buton</td>
              <td>081235174081</td>
              <td>081235174081</td>
        </tr>
</table>
        <h4>gabungan dua baris:<h4>
<table border="1">
        <tr>
              <th>Nama:</th>
              <td>Dion Buton</td>
        </tr>
        < tr>
              <th rowspan="2">Telepone:</th>
              <td>081235174081</td>
        </tr>
        <tr>
        <td>081235174081</td>
        </tr>
</table>
</body>
</html>
2. Simpan script tersebut dengan nama file tcolsrows.html, kemdian jalankan, maka hasilnya akan tampak seperti gambar diatas.

catatan:
jika ingin tabel tersebut terlihat menarik tambahkan atribut warna backgroud(bgcolor), style, align, frame dll.

lanjutan....!!!

Gambar : Output
inilah tampilan tabel yang berhasil saya kembangkan. klo mau dicoba, ini script html-nya.
<html>
<head>
    <title>colspan rowspan</title></head>
<body bgcolor="red">
<table border="2"bgcolor="aqua"cellspacing="1"cellpadding="1">
<tr>
     <td rowspan="2"colspan="2"align="center">Warga</td>
     <td colspan="6"align="center">Kota</td></tr>
<tr><td>Klaten</td>
     <td>Jogja</td>
     <td>Solo</td>
     <td>Wonosari</td>
     <td>Ponorogo</td>
     <td>Malang</td>
     </tr>
<tr><td rowspan="2"align="center">jenis kelamin</td>
    <td>pria</td>
    <td>30</td>
    <td>20</td>
    <td>30</td>
    <td>22</td>
    <td>19</td>
    <td>9</td>
</tr>
<tr>
    <td>wanita</td>
    <td>20</td>
    <td>8</td>
    <td>18</td>
    <td>10</td>
    <td>18</td>
    <td>15</td>
</tr>   
</table>
</body>
</html>

algoritma dan flowchart

Cara membuat Flowchart untuk dasar pemrograman komputer

Algoritma yang telah dibuat kemudian digambarkan dalam bentuk  bagan alir (flowchart) dengan menggunakan simbol-simbol  untuk memudahkan memecahkan masalah yang akan diselesaikan. Flowchart adalah skema penggambaran dari algoritma yang disusun dalam bentuk bagan secara berurutan.

Simbol-simbol yang digunakan untuk membuat Flowchart dalam pemrograman komputer.



Contoh-1:

Buatlah flowchart untuk menghitung nilai y dari persamaan y = 2x + 6


Contoh di atas menunjukkan bagaimana  cara menterjemahkan algoritma menjadi flowchart.   

Contoh-2:

Buatlah flowchart untuk menghitung luas lingkaran dengan rumus L = πr2.

Algoritma:
  •      Mulai
  •     Tentukan nilai phi dan r
  •      Hitung L = phi x r2
  •     Cetak Hasil
  •     Selesai
Flowchart:

Setelah membuat flowchart, maka langkah selanjutnya adalah menuliskan kode-kode program berdasarkan bagan alir yang sudah dibuat. Dalam pembahasan ini, saya akan menggunakan Program Pascal. Alasannya karena Program Pascal adalah bahasa yang mudah dipelajari untuk mempelajari konsep-konsep dasar dalam ilmu pemrograman komputer dibandingkan dengan bahasa yang lain. Setelah seseorang telah menguasai konsep dasar pemrograman, maka akan mudah untuk mempelahari bahasa pemrograman yang lain.

cara membuat form login dengan html dan css

 cara membuat form login sederhana dengan HTML dan CSS.

Pertama kali tentunya kita buat HTMLnya terlebih dahulu, kita buat file index.html yang isinya seperti berikut:

Setelah membuat htmlnya maka kita lanjut membuat CSSnya, buat file baru dengan nama style.css dan isi dengan kode:
Setelah jadi semua, save hasil kerja kamu dan cek hasilnya di browser.
Maka hasilnya akan seperti dibawah ini:
formlogin

cara membuat frame html

Cara Membuat Frame HTML

Untuk membuat halaman web yang menggunakan frame kita perlu membuat beberapa file html, yaitu:

  • Sebuah pendefinisi file. File tersebut kita butuhkan untuk menampilkan halaman web dengan bentuk frame

  • Beberapa file pengisi frame, yang jumlahnya tergantung dari berapa bagian yang akan kita buat pada frame tersebut


Sama halnya seperti membuat tabel, dalam mendefinisikan frame, hal pertama yang harus dilakukan adalah mendefinisikan dahulu bentuk frame yang akan dibuat, misalnya bentuk frame pada contoh berikut:

Frame A1 - Cara Membuat Frame HTML
Frame A1 - Cara Membuat Frame HTML

Frame A2 - Cara Membuat Frame HTML
Frame A2 - Cara Membuat Frame HTML

Frame B1 - Cara Membuat Frame HTML
Frame B1 - Cara Membuat Frame HTML

Frame B2 - Cara Membuat Frame HTML
Frame B2 - Cara Membuat Frame HTML

Cara Membuat Frame HTML

Untuk membuat frame seperti Frame A2, sebuah halaman kita bagi menjadi dua bagian terlebih dahulu secara horizontal seperti Frame A1, kemudian dibagi lagi hingga seperti Frame A2. Demikian pula untuk membuat Frame B2 harus melalui bentuk Frame B1. Urutan ini akan sangat memengaruhi bentuk frame yang akan kita bangun.

Tag untuk membuat frame diawali dengan menggunakan <FRAMESET> dan diakhiri dengan </FRAMESET>. Pada file pendefinisi frame kita tidak lagi memerlukan tag <BODY></BODY>, sehingga struktur dasar pendefinisi frame adalah sebagai berikut:
1<html>
2<head>
3<title></title>
4</head>
5<frameset>
6--- bagian frame ---
7</frameset>
8</html>

Pada file pendefinisi frame ini, setiap kita akan membagi menjadi beberapa bagian, maka kita gunakan tag <FRAMESET></FRAMESET>. Atribut-atribut yang dapat menyertai tag ini adalah:
  • BORDER, untuk menentukan tebal garis pemisah antar frame
  • ROWS, untuk menentukan berapa baris bagian yang akan dibentuk
  • COLS, untuk menentukan berapa kolom yang akan dibentuk
Jika kita tidak akan membagi lagi frame yang ada, maka selanjutnya kita definisikan frame tersebut dengan tag <FRAME>. Atribut-atribut yang dapat menyertai tag ini adalah:
  • NAME, untuk memberi identitas/nama bagi frame tersebut. Fungsinya adalah ketika frame tersebut dijadikan target untuk menampilkan suatu halaman.
  • SRC, menunjukkan file yang mengisi frame tersebut.
  • SCROLLING, untuk menunjukkan apakah kita akan menggunakan scrolling bar di samping atau di bawah halaman, opsi inputnya adalah "YES, NO atau AUTO".
Yang perlu diperhatikan saat membuat file pendefinisi frame adalah bahwa kita telah mempunyai file yang akan digunakan untuk mengisi frame tersebut.

Cara Membuat Frame HTML

Sekarang, kita akan membuat halaman web yang memiliki frame dengan tiga bagian (seperti gambar FRAME A2). Pertama, kita perlu membuat file pengisi frame sebanyak 3 buah.
  1. Buatlah file HTML berikut, simpan dengan nama logo.html
    1<html>
    2<head>
    3<title></title>
    4</head>
    5<body bgcolor="#006699">
    6<h2><font color="#FFFFFF">Cara Membuat WEB</font></h2>
    7</body>
    8</html>

  2. Selanjutnya, buatlah file yang kedua, simpan dengan nama menu.html
    1<html>
    2<head>
    3<title></title>
    4</head>
    5<body bgcolor="#CCCCFF">
    6<h4>Latihan</h4>
    7Mencoba latihan membuat Frame HTML
    8</body>
    9</html>
     
  3. Buatlah file yang ketiga, simpan dengan nama welcome.html
    1<html>
    2<head>
    3<title></title>
    4</head>
    5<body>
    6<h2>Selamat Datang</h2>
    7<h4>Anda berada pada halaman latihan Membuat FRAME HTML</h4>
    8</body>
    9</html>
     
  4. Yang terakhir adalah kita membuat file pendefinisi frame, simpan dengan nama index.html
    01<html>
    02<head>
    03<title></title>
    04</head>
    05<frameset rows="25%,*" border="0">
    06<frame name="atas" src="logo.html" />
    07<frameset cols="20%,*">
    08<frame name="menu" scrolling="no" src="menu.html" />
    09<frame name="isi" src="welcome.html" />
    10</frameset>
    11</frameset>
    12</html>

Cara Membuat Frame HTML

Cara Membuat Frame HTML